MailBox - “Tak selalu tanya itu harus dengan jawab,”





“Tak selalu tanya itu harus dengan jawab,” begitulah kalimat terakhir yang dapat ditemukan dari film karya Mahasiswa Jurnalistik Unisba angkatan 2003 ini.
Judul : MailBox
Produksi : Box Movies
Tahun : 2005
Genre : Drama
Durasi : 37 menit

Sinopsis

Mengisahkan lika-liku seorang mahasiswa jurusan jurnalistik bernama Ismail (Mail), yang tengah menghadapi banyak masalah dalam hidupnya. Diantaranya : masalah dengan kuliahnya, dimana Ia sudah tidak mampu lagi membayar hingga terancam tidak bisa melanjutkan studinya. Lalu masalah dalam keluarganya, diamana ayah dan ibunya tidak pernah bisa bersatu. Ditambah dengan masalah dengan sang kekasih yang meninggalkannya tanpa pesan sedikitpun, karena Ia dinilai lebih asyik dengan kegiatan jurnalistik dibandingkan kekasihnya sendiri.
Ayah Mail adalah seorang gay sedangkan ibunya adalah seorang pelacur. Sedari kecil Ia sudah miskin kasih sayang orang tuanya. Ketidaksengajaan, mungkin istilahnya adalah sebuah identitas kelahirannya di dunia ini. Seorang gay yang menanamkan benihnya dirahim seorang pelacur, itulah asal muasal Mail.
Menghadapi banyak masalah dalam hidupnya itu, Mail berusaha mencari jawaban namun Ia tidak menemukannya, hanya MailBox yang Ia dapatkan dari setiap hasil usahanya mencari jawaban tersebut. “Tak selalu tanya itu harus dengan jawab,” begitulah kalimat terakhir yang dapat ditemukan di film ini.
Catatan :
Diputar pada launching dan bedah film Mailbox di Student Center Unisba
Diputar pada acara-acara organisasi lainnya di Unisba (Ospek, dll)
Diputar dibeberapa seminar film di kota Bandung
Diputar di TV Lokal Bandung S-TV, dll
Film ini adalah hasil karya mahasiswa Fikom Unisba Jurusan Ilmu Jurnalistik angkatan 2003, dari mulai pencarian dana, skenario, kru, pemain, hingga soundtrack (music). Dikerjakan dari bulan Juni – Agustus 2005.
Dalam penggarapannya dari mulai proses perencanaan awal, pematangan konsep, pencarian dana, syuting, editing hingga launching melibatkan hampir semua mahasiswa satu angkatan tersebut yang jumlahnya tidak lebih dari 40 orang (1 kelas) - jurusan jurnalistik Universita Islam Bandung (Unisba) pada angkatan 2003 khususnya, mahasiswanya memang paling sedikit dibandingkan jurusan Humas maupun Mankom di Fikom Unisba yang seluruhnya berjumlah 8-9 kelas.
Adu konsep, debat, bahkan konflik terbuka dan tertutup, susahnya melobi dana fakultas dan sponsor, cinta lokasi, hardisk rusak, cedera ringan, demam karena kehujanan, susahnya meminjam kamera, rumitnya perizinan tempat syuting, mewarnai penggarapan film ini, namun semuanya dapat teratasi berkat adanya saling pengertian, kerjasama dan rasa kekeluargaan satu sama lain. Semuanya dikerjakan tanpa iming-iming nilai ataupun IPK, karena film ini bukan tugas kuliah ataupun tuntutan dosen/orang lain, tapi berangkat dari keinginan untuk berekspresi dan sekaligus belajarnya anak-anak yang sebagian saat ini sudah berhasil menjadi sarjana ini. Hingga akhirnya ketika launching semuanya bisa dengan bangga mengatakan : “Inilah mahakarya dari anak jurnalistik Unisba angkatan 2003.”
Buat teman-teman jurnal ’03 yang membaca review ini semoga sejenak bisa mengenang bahwa kita sudah membuat sesuatu yang luar biasa, minimal dilingkungan almamater kita. "Making KMJ Athreat Again!!!"
------------
Produser : Mahasiswa Jurnalistik Unisba 2003
Executive Producer : Deni Andriana Production Manager : Dedi Rahmat
Director : Rahmatul Firdaus
Ass Director : Tri Ramadhy
Script Writer : Indrianti Azhar Firdausi & Shinta Febriani
Director of Photography : Aji Hermawan Cameraman : Aji Hermawan
Scene Writer : Bestari Sugiwantarina
Lighting : Ghusnul Thariq Editor : Aji Hermawan
Music Illustator : Dedi Rahmat, Bestari Sugiwantarina Artistik : Rudi Rahmad, Johan Aliansyah, Dekika Dwi GW, Amanda F.A, Vanny Herawati, Desti Griherliani
Unit Kesekretariatan : Meita Ayuningtyas, Meila Yuskha
Unit Keuangan : Eulis Cahya Tarbiyah
Unit Konsumsi : Syarifah
Unit Transportasi : Egi Wiyanti, R. Cerry, Kamaludin Malik
Crew : Wachyu Riyono, Anggi Aprilia, Dina Suciana, Nadeera, Purwaningsih, Nanda, Sumarno, Rosita

Actor :
Ismail Hendrawan : Yuda Adi Putra
Ibu Mail : Egi Wiyanti
Mayang : Indrianti Azhar F
Roni Abdul Qodir : Tri Ramadhy
Lolen Situmorang : Rahmatul Firdaus
Tukang Koran : Rudi Rahmad
Mpok Hindun : Dekika
Dwi GW Dosen : Dodi Iskandar S.Sos
Ost : Riuh Siang Malam (by : Dedi Ramat), Luapan Emosi (by : Dedi Rahmat), Hinalah Hina (Lana Band)
Lokasi Syuting : Perumahan Cijerah, Kampus I Unisba Jl.Tamansari, Perempatan Jl. Cipaganti, Stasiun Kiara Condong, Jl. Asia Afrika, Jl.Padjajaran, Kantor Redaksi Radar Bandung (Dago), dll.

A Ser Artan H
Penikmat... *ga ada andil, dikarenakan pulang kampung beberapa bulan
Salam...
--------------------------------------













0 comments:

Me...?!

"Black-Pearl From The East"
Seperti halnya "about me" di profil, maka blog ini sebuah ekspresi dalam mengumpulkan perjalanan dari lingkungan sosial saya. Bapak, Ibu, Wali, Kakak, Adik, Teman, Rekan dan Saudara semua- mencoba untuk berinteraksi ekspresi dalam berbagai hal, baik tulisan, foto maupun video yang ditampil-kan. Karna ketidakmampuan itu, sekitar adalah guru bagi diri ini... Sekalian numpang Ngeksis didunia-nya si maya... Love, Peace, Justice...
Ser-A
Add my Fb - Lets be a friend Follow me on Twitter - Lets be a friend
Better Future... - Ser Artan

Google Indexed

W3 Directory - the World Wide Web Directory